- Sebagai anak sekolahan, mungkin pernah merasakan betapa ngepas-nya uang saku saku dari orang tua. Mulai dari untuk mengisi pulsa, kebutuhan pribadimu, kebutuhan sekolah, kadang bisa membuat uang saku sudah habis duluan sebulum dipakai untuk jajan. Tak sedikit pelajar yang ingin mendapatkan penghasilan sendiri tapi ingin untuk tetap fokus belajar, dan tak ingin nantinya pekerjaan sampingan tersebut dapat mengganggu proses belajar.
Maka dari itu jika tidak ingin proses belajar terganggu oleh aktivitas pekerjaan sampingan, memilih pekerjaan sampingan yang tepat adalah hal yang penting.
Cari dan manfaatkan peluang usaha untuk anak sekolah yang ada di sekitarmu, “kira-kira apa sih pekerjaan yang dapat kamu kerjakan?”, Jika sudah terjawab, kamu amati peluang usaha tersebut, pelajari , dan mulai kerjakan, dengan begini kamu bisa mendapatkan uang tambahan tanpa mengorbankan pelajaran sekolahmu.
Peluang Usaha Modal Kecil untuk Anak Sekolah, Pelajar dan Mahasiswa
Berikut telah Admin rangkum usaha dengan modal yang kecil, yang mungkin sangat cocok dijadikan usaha sampingan untuk para pelajar dan mahasiswa. Sebetulnya bukan cuma peluang usaha ini bukan hanya diperuntukkan bagi mahasiswa atau golongan pelajar, tapi bisa juga kok bagi siapa saja yang mau malakukannya. Hehe ...
1. Usaha Voucher Isi Ulang
Mungkin kamu sudah gak asing lagi dengan usaha jenis ini, dan mungkin kamu pernah menjumpai temanmu menjual pulsa seperti ini. Yups, karena bisnis jasa isi ulang voucher ini termasuk bisnis yang umum dikerjakan di kalangan pelajar/mahasiswa.
Sekarang handphone sudah semacam kebutuhan pokok manusia, tentunya kebutuhan akan pulsa pun meningkat. Bisa dibilang, pasar jasa isi ulang pulsa ini luas.
Tapi perlu diperhatikan, risiko yang biasanya dihadapi oleh para penjual pulsa antara lain, hutang pembeli yang membeli pulsa lewat sms seringkali telat bayar bahkan sampai lupa tidak dibayar. Maka, kamu harus disiplin dalam menjalankan bisnis kecil-kecilan ini, agar tidak rugi.
Untuk menjadi agen penjual pulsa ini, kamu cukup daftar di agen pulsa terdekat, atau bisa juga mencari agen pulsa melalui media maya. Jika melalui media maya, yang perlu kamu siapkan yaitu handphone tentunya, nomor rekening, dan uang pendaftaran.
Besarnya biaya pendaftaran ini berbeda-beda di setiap agen. Jika kamu search di Google, kamu dapat menemukan agen yang memberikan biaya pendaftaran sebesar Rp 300 ribu, 100 ribu, atau 50 ribu atau bahkan Rp 30 ribu. Pilih sesuai kemampuanmu.
Untuk menjadi agen penjual pulsa ini, kamu cukup daftar di agen pulsa terdekat, atau bisa juga mencari agen pulsa melalui media maya. Jika melalui media maya, yang perlu kamu siapkan yaitu handphone tentunya, nomor rekening, dan uang pendaftaran.
Besarnya biaya pendaftaran ini berbeda-beda di setiap agen. Jika kamu search di Google, kamu dapat menemukan agen yang memberikan biaya pendaftaran sebesar Rp 300 ribu, 100 ribu, atau 50 ribu atau bahkan Rp 30 ribu. Pilih sesuai kemampuanmu.
(ilustrasi bisnis reseller | img: kakakoa.com)
2. Menjadi Reseller atau Dropshiper
Reseller/Dropshipper secara sederhana adalah menjual barang orang lain dengan harga yang telah disepakati, atau menjadi kepanjangan tangan dari produsen utama. Kamu bisa berpartisipasi dalam bisnis seprti ini.
Terserah produk apa saja, bisa produk dari toko dekat rumahmu, atau kamu cari saja di google dengan mengetikkan keyword [reseller/dropshipper] pada kolom pencarian google.co.id untuk mengetahui toko-toko online apa saja yang menyediakan jasa reseller/dropshipper.
Jadi tinggal pintar-pintarnya kamu berpromosi saja dalam memasarkan produk daganganmu. Sangat disarankan untuk menggunakan internet dalam usaha reseller seperti ini, karena dengan internet maka kesempatan produk dagangan kamu dikenal luas akan semakin meningkat.
3. Endorse Atau Review Produk Toko Online
Pernahkah kamu mendegar atau melihat kata endorse, bisa dibilang endorse merupakan tindakan di mana kamu mendukung sesuatu. Pernahkah kamu mendapati berberapa online shop atau produk menawarkan jasa endorse ke selebriti instagram atau sosial media lain?
Nah, peluang usaha ini sangat cocok untuk kamu yang mempunyai cukup follower yang banyak di sosial media seperti Instagram, Twitter dsb. Dalam hal ini kamu diminta untuk mereview suatu produk milik produsen, atau kamu menjadi icon suatu brand milik endorser.
Kamu biasanya diminta untuk meng-upload foto ke media sosialmu dengan menampilkan produk milik mereka dan dengan memberikan review yang bagus terhadap produk mereka.
Untuk penghasilannya biasanya tergantung seberapa banyak follower kamu di media sosialmu tersebut. Semakin banyak followermu maka biasanay pihak endorser akan memberikan imbalan lebih.
Nah, bagaimana jika kamu tidak memiliki follower yang banyak di media sosial? Hmmm.. Mungkin kamu bisa membuat konten tertentu yang menarik, sehingga lama-kelamaan kamu akan mendapatkan banyak follower.
Media sosial yang biasanya dijadikan lahan bisnis endorse di antaranya, Instagram, Facebook, Twitter, Line, dan mungkin masih banyak lagi. Silakan berkreasi.
(ilustrasi menulis artikel | img: neilpatel.com)
4. Menjual Artikel Atau Karya Tulisan Pribadi
Jika kamu merupakan seseorang yang suka menulis, kamu bisa menjadikan hobi kamu ini untuk mendapat penghasilan. Kamu bisa menawarkan jasa menulis untuk suatu brand atau usaha. Nah bagaimana caranya?
Untuk saat ini kamu bisa mencoba memulai dengan media online seperti mojok.co atau kamu cari saja di google dengan keyword[freelance menulis atau freelance writer]kamu pilih tipe penulisan yang dapat kamu sanggupi. Hasil pendapatan ini pun cukup untuk tambah uang jajan kamu.
(ilustrasi blogging | img: neostuffs.com)
5. Menjadi Seorang Blogger
Jika sebelumnya kita membahas tentang menjual jasa penulisan artikel, kali ini kita tidak menjual jasa penulisan kita ke pihak lain, tapi kita bikin tulisan untuk kita sendiri. Tulisan kamu akan kamu pergunakan sendiri untuk mengisi blog pribadimu, dengan kata lain tulisan kamu tidak dibayar.
Katanya tips untuk mendapatkan penghasilan tambahan tapi kok malah gak dapet bayaran ini gimana dong?
Hehe, jadi gini… Kamu memang tidak dibayar secara langsung atas tulisan-tulisanmu itu, tapi kamu akan bisa mendapatkan penghasilan dari iklan yang nangkring di blog pribadimu.
Ya, iklan lah yang akan menjadi sumber pendapatan blogmu. Nah untuk mendapatkan iklan pun perlu perjauangan, misal blog kamu harus mendapat pengunjung rata-rata sekian per bulan atau umur blog-mu harus mencapai mimal 6 bulan, dsb.
Untuk rincian bagaimana mendapatkan penghasilan tambahan dari blog, kamu bisa mencarinya di google atau mengikuti blogger-blogger telah terkenal seperti Panduanim.com, Sugeng.id.
Untuk memulai nge-blog bisa menggunakan platform gratisan seperti Blogger.com yang juga produk dari Google. Atau jika nanti telah lebih serius mengerjakan hal ini bisa dengan membeli hosting dan domain sendiri.
Baca: Menjadi Youtuber, Pekerjaan Sampingan Kids Jaman Now
Baca: Menjadi Youtuber, Pekerjaan Sampingan Kids Jaman Now
6. Jasa Ketik
Jasa pengetikan ini termasuk jenis pekerjaan yang dibutuhkan terutama oleh para pekerja kantoran bisanya. Entah mereka tidak punya waktu banyak karena dikejar deadline atau karena mereka tidak mau repot-repot mengetik panjang-lebar.
Kamu bisa menawarkan jasa ketik ini bagi mereka yang bekerja di kedinasan atau pegawai swasta. Untuk menjalani usaha ini kamu membutuhkan skill mengetik yang cepat dan tepat, dan tentunya laptop atau komputer. Untuk masalah printing? Kamu bisa mencetaknya di warnet atau tempat cetak fotokopi.
7. Tutor untuk Les Anak
Pekerjaan yang satu ini cocok bagi kamu yang senang dengan anak–anak dan dunia pendidikan. Kamu bisa membuka bimbingan belajar kecil-kecilan atau kamu bisa melamar di lembaga bimbingan belajar yang menampung pekerjaan sampingan.
Atau kamu bisa mengajak teman yang sama-sama mau untuk bersama membangun usaha ini. Kamu bisa atur jadwal kerjamu, sehingga kamu bisa memilah mana waktu sekolahmu dan mana waktu kerja sampinganmu.
(ilustrasi pegawai toko | img: gettyimages.com)
8. Pegawai Toko
Jika di sekitarmu ada toko, kamu bisa melamar untuk menjadi pegawainya. Namun jika kamu ingin waktu sekolahmu tidak terganggu, kamu pilih yang jam kerjanya seusai jam sekolahmu.
Di negara-negara barat tak jarang pelajar/mahasiswa yang memilih pekerjaan sampingan sebagai pegawai toko. Lumayan, dengan pekerjaan ini, kamu bisa mendapat tambahan uang jajan.
9. Penyiar Radio
Kalian yang suka berbicara panjang-lebar, bercengkrama dengan orang lain, bertemu orang baru, mungkin pekerjaan ini bisa kamu jadikan perjaan sampingan.
Untuk menjadi bagian dari perkerjaan ini, kamu bisa mencari stasiun radio di daerahmu, apakah mereka mau menerima penyiar untuk jam malam, kamu bisa masuk di situ. Atau kamu ikuti website radio-radio, jika mereka membuka lowongan, biasanya mereka akan mencantumkannya di website mereka.
(ilustrasi tour guide | img: www.audiolinks.com)
10. Pemandu Wisata/Tour Leader
Jika kamu tinggal di daerah wisata, kamu bisa memanfaatkan waktu senggangmu untuk menjadi pemandu wisata bagi turis yang datang ke daerahmu.
Jika kamu tidak tinggal di daerah wisata, kamu bisa mengikuti agen travel, nah nantinya kamu melamar untuk menjadi tour leader. Pekerjaan ini semacam pemandu wisata namun biasanya tidak bersifat personal, melainkan kamu akan mamandu satu rombongan mulai dari keberangkatan hingga kepulangan wisata. Tentunya, pilih waktu senggangmu untuk pekerjaan ini, biasnya waktu liburan sekolah.
Untuk kedua pekerjaan ini, tentu kamu harus tahu seluk-beluk tentang tempat-tempat wisata yang hendak kamu kunjungi.
Manfaaat pekerjaan ini lumayan loh, selain kamu dapat uang saku kamu juga bisa refreshing dan menambah pengalaman kerja.
Manfaaat pekerjaan ini lumayan loh, selain kamu dapat uang saku kamu juga bisa refreshing dan menambah pengalaman kerja.
ilustrasi bertani di lahan sempit | img: www.nytimes.com)
11. Budidaya Tanaman
Jika kamu ingin waktu belajarmu tetap banyak namun ingin mendapatkan penghasilan, membudidayakan tanaman bisa kamu jadikan pekerjaan sampingan sampingan.
Bagaimana tidak, kamu hanya perlu sesekali mengurusi tanamanmu, untuk penanaman, penyiraman, pemupukan, dan pemanenan. Durasi untuk masing-masing aktivitas itu juga tidak terlalu menyita waktu senggangmu.
Tapi perlu diperhatikan jenis tanaman yang kamu tanam, pilih tanaman yang tidak “rewel” atau tidak membutuhkan perawatan lebih. Misal pisang, ketela.
Usaha ini akan cocok untuk kamu yang memiliki pekarangan atau lahan kosong. Nah, jika lahan sempit? Kamu bisa manfaatkan karung/wadah air minum/polybag sebagai media tanam tanaman seperti jahe/cabai.
Masih berhubungan dengan tanam–menanam, kamu bisa juga mencoba jual pupuk sendiri. Kalau jijik dengan pupuk kandang, kamu bisa membuat pupuk kompos yang terbuat dari daun–daunan gugur, tanaman yang layu, sisa–sisa makanan, pokoknya semua bahan yang bisa diuraikan oleh bakteri.
Untuk proses pembuatan kompos, silakan cari di Youtube dengan keyword “cara membuat pupuk kompos”.
12. Jualan Gorengan atau Jajanan
Gorengan atau jajanan ini bisa kalian jual di sekolah/kampus. Jika kamu punya waktu luang berlebih, bisa dengan menjual gorengan/jajanan di sore hari sepulang sekolah. Memang butuh usaha yang keras, manun lumayan, keuntungan menjual gorengan ini bisa menambah uang saku.
Baca: Peluang Usaha Gorengan
(ilustrasi bisnis online | img: insideretail.asia)
13. Membuka Online Shop (Olshop)
Online Shop atau toko online yaitu di mana penjualan dan transaksi dikerjakan secara online. Nah, di sini kamu bisa menjual apa saja, mulai dari baju, aksesoris, makanan, dsb.
Kalian bisa menjualnya lewat media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, Line, BBM, atau lewat pasar toko online seperti Tokopedia, Bukalapak, dsb.
Online shop bisa dibilang sangat cocok untuk usaha sampingan pelajar karena lebih fleksibel dalam pengelolaannya.
Jika kamu tidak punya barang untuk dijual secara online, saatnya mulai sekarang kamu mencari barang/produk untuk dijual, cara mudahnya, kamu bisa bergabung menjadi reseller dengan brand yang sudah ada.
Jika kamu tidak punya barang untuk dijual secara online, saatnya mulai sekarang kamu mencari barang/produk untuk dijual, cara mudahnya, kamu bisa bergabung menjadi reseller dengan brand yang sudah ada.
Lihat beberapa peluang usaha reseller di sini.
14. Menjual Desain Website
Pekerjaan ini akan lebih cocok bagi kamu yang punya keterampilan di bidang pembuatan website. Saat ini tak sedikit perusahaan/usaha/perorangan individu yang memiliki websitenya sendiri. Suatu website membutuhkan tema untuk menyajikan konten yang dia miliki. Nah kamu bisa membuat template untuk website yang kemudian bisa kamu jual.
Memang pekerjaan ini tidak mudah, namun kamu bisa mendapatkan pendapatan yang berlanjut dari satu template saja yang kamu jual.
Kamu bisa menjual template buatanmu di marketplace template seperti Envato atauSmartaddons dan lain sebagainya.
Kamu bisa menjual template buatanmu di marketplace template seperti Envato atauSmartaddons dan lain sebagainya.
_____
Nah, demikian peluang usaha bagi anak sekolah, mahasiswa, atau pelajar yang bisa kamu jadikan usaha sampingan. Pilih yang sesuai dan bisa kamu lakukan. Atau mungkin kamu punya ide usaha lain?
Referensi: www.klikmania.net | monitoringclub.org
Sumber artikel : https://waralabakan.com/info-id/artikel/item/459-14-peluang-usaha-untuk-mahasiswa-pelajar-dan-anak-sekolah.html